Sabtu, 25 Oktober 2014

ANTARA AYAT2 AL-QUR'AN DAN MUSIK


Pagi ini pukul 07.00. WIB mencoba sebuah praktek yg bersumber dari teoritis visual mengenai 'Dampak Musik Pada Buah Semangka'. Tertarik dengan itu saya pun mencobanya dengan 2 buah nanas segar yg baru diambil dari lemari es.

Kedua nanas itu saya tempatkan masing-masing dalam 2 wadah yg berbeda.

Wadah pertama berisi Sepotong nanas dengan mp3 yg berisi murattal Al-Quran : Surah Al-Baqarah, Surah Ar-Rahman, Surah Al-Hasyr, Surah Al-Jinn, Surah Ali Imran, Surah Al-Kahfi.

Wadah kedua berisi sepotong nanas dengan mp3 musik-musik bertema cinta.

Kedua wadah itu ditutup rapat berharap dengan ruangan yg kedap suara tsb nanas-nanas itu mudah menyerap gelombang suara yg ia 'dengar'.

Kemudian, 4,5 jam berlalu, menjelang Zhuhur, kedua mp3 tadi distop, karena waktu Zhuhur adalah waktu yg sangat baik utk meninggalkan segala aktivitas.

Wadah pertama berhenti pada surah Al-Kahfi ayat 107.

Sedangkan wadah yg satunya tepat berhenti pada akhir musik (salah satu lagu).

Ada perbedaan pada nanas yg ditempatkan di wadah yg berisi musik2 bertema cinta tadi. Nanas itu membusuk dengan bintik-bintik merah.

Sedangkan nanas yg diberikan Mp3 murottal Al-Qur'an, ia tetap seperti keadaan semula (tidak membusuk) dan dingin bagaikan baru diambil dari kulkas.

Dari sini saya berfikir, bagaimana dgn orang-orang yg mendengarkan musik, gelombang suara itu masuk ke gendang telinga, lalu meresap ke hati dan otak.... kira-kira apanya yg membusuk ?

'Langit yang tujuh, bumi dan semua YANG ADA DI DALAMNYA bertasbih kepada Alloh. DAN TIDAK ADA SATUPUN melainkan bertasbih dan memujiNya, tetapi kamu semua TIDAK MENGERTI TASBIH MEREKA. Sesungguhnya Dia (Alloh) Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.' (QS Al-Isroo' 44)

Disinilah kuncinya, nanas tadi bertasbih kepada Alloh, salah satu nanas diperdengarkan lantunan ayat-ayat Alloh, secara otomatis tasbihnya nanas sejalur  dan merata secara spiral dengan ayat-ayat Alloh.

Akan tetapi nanas yg lain, tasbihnya   sejalur dengan alunan irama musik. Dengan kata lain, musik dapat menghancurkan ketaatan kepada Alloh krn begitu kuatnya pengaruh musik terhadap kendali otak dan hati kita.

Tetap jagalah dzikir kita sebagaimana makhluk2 Alloh yang lain menjaga dzikirnya agar hati kita senantiasa sejuk dan damai...

Allohul Muwafiq

0 komentar:

Posting Komentar